Debat Perdana Pilkada Kabupaten Tanggamus Tahun 2024 Digelar

HARIANPROGRES.com – Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Tanggamus, adu visi-misi dalam debat perdana Pilkada Tanggamus Tahun 2024, di Gedung Pertemuan Islamic Center Kota Agung, Rabu (23/10/2024).

Debat mengusung ‘Tema Transformasi Pembangunan Kabupaten Tanggamus.’ Dalam debat masing-masing paslon memaparkan berbagai program kerja serta rencana pembangunan kepada masyarakat.

Tema debat mencakup berbagai isu strategis, mulai dari pendidikan, kesehatan, ketahanan pangan, penanggulangan kemiskinan, perlindungan perempuan dan anak, hingga infrastruktur jalan dan perhubungan serta peningkatan ekonomi berbasis pertanian.

Ketua KPU Kabupaten Tanggamus, diwakili oleh Habibi, membuka debat dengan penyampaian pentingnya pelaksanaan debat publik sesuai dengan Peraturan KPU Nomor 13 Tahun 2024.

Debat ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada pasangan calon menyampaikan visi, misi, dan program kerja kepada masyarakat khususnya para pemilih, dengan harapan, masyarakat dapat lebih yakin dalam menentukan pilihan.

“Melalui debat diharapkan  Pilkada di Tanggamus berjalan damai, aman, dan lancar, tanpa ada perpecahan di antara masyarakat,” kata Habibi.

Dalam debat ada enam babak, masing-masing paslon memulai dari penyampaian visi-misi.

Paslon nomor urut 1, Hj. Dewi Handajani, S.E., M
M., dan dr. Ammar Sirajuddin, Sp.OG (K), mengusung visi ‘Tanggamus Bersahabat’, menyebutkan pentingnya tata kelola pemerintahan yang bersih, pengembangan sumber daya manusia, serta pembangunan infrastruktur berkelanjutan didukung oleh pengelolaan sumber daya alam lokal dan pariwisata.

Sedangkan Paslon nomor urut 2, Drs. Saleh Asnawi, M.A., M.H., dan Agus Suranto, dengan slogan ‘Jalan Lurus’, lebih menekankan perubahan drastis yang diperlukan untuk membawa Tanggamus ke arah lebih baik.

Mereka fokus pada pemberdayaan generasi produktif, penguatan jaringan sosial, serta penciptaan lapangan kerja yang berkelanjutan.

Paslon nomor urut 2 terlihat lebih agresif dalam menyampaikan serangan, khususnya terkait program-program infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan.

Baca Juga:  Kepala Pekon Tekad, Tuti Arifin, Melantik Kaur TU

Pasangan Saleh Asnawi dan Agus Suranto, beberapa kali mengkritik kebijakan telah diterapkan oleh petahana, menantang efektivitas program-program tersebut.

Menghadapi serangan agresif dari Paslon 2, Paslon nomor urut 1, Hj. Dewi Handajani, dan dr. Ammar Sirajuddin, tetap tenang menanggapi dengan argumentasi tepat serta santun.

Mereka menekankan bahwa pembangunan berkelanjutan tidak dapat dilakukan secara instan, namun memerlukan proses terarah dan terukur.

Dewi Handajani, menyoroti berbagai capaian positif selama masa jabatannya, sementara dr. Ammar memberikan pandangan lebih spesifik mengenai upaya peningkatan sektor kesehatan di Tanggamus.

Babak tanya jawab dan sanggahan antar Paslon menjadi bagian paling dinamis dalam debat ini. Meski Paslon nomor urut 2 kerap menyerang kebijakan yang sudah ada, Paslon nomor urut 1 berhasil menjaga ketenangan dan memberikan jawaban  terstruktur, menunjukkan keyakinan atas visi dan misi yang mereka usung.

Debat ditutup dengan pernyataan penutup dari masing-masing Paslon Bupati. Paslon nomor urut 1 kembali menegaskan komitmen mereka untuk melanjutkan pembangunan berkelanjutan dan mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Sementara Paslon nomor urut 2 menyampaikan harapan agar masyarakat dapat memilih perubahan nyata untuk masa depan Tanggamus.- (Hp).